Versi terakhir ubuntu telah rilis. Versi yang dikenal dengan codename ‘LL’ atau ‘Lucid Lynx‘ ini menawarkan fitur-fitur terkini dari teknologi berbasis aplikasi merdeka yang dianggap semakin memudahkan pengguna akhir.
Namun saya masih belum yakin akan stabilitas distribusi yang ‘dipaksa’ harus rilis setiap enam bulan sekali ini. Maka dari itu tadi pagi menjelang siang hingga siang menjelang sore tadi saya melakukan instalasi ubuntu server 8.04 ‘Hardy Heron‘ di mesin server yang biasanya digunakan untuk proxy internet. Dan saya merasakan lebih nyaman menggunakan sistem yang baru meskipun ‘jadul’ ini.
Selengkapnya… »
Seorang muda bermuka muram, bergelagat kesal. Saat kutanya, dia mengaku hanya ingin berkata, “Hai kau yang berkata dengan kuasa penerapan teknologi, berkata-katalah selayaknya seorang yang menguasai teknologi. Bila kau tak tahu, pelajarilah! Dan sekali lagi, jangan mencela!”
Dan dia pun pulang. Esok harinya dia kembali bekerja seperti biasa. Berhadapan dengan setumpuk berkas yang harus direkamnya.
Mungkinkah gelora rasa itu sudah reda? Namun kurasa gelora itu bisa meledak suatu waktu. Hanya menunggu waktu.
Membaca H-Online artikel `Oracle presents “much faster” MySQL beta` membuat saya sedikit lega akan nasib pengembangan server basis data MySQL yang saya pakai dalam pekerjaan maupun dalam kegiatan ngoprek bebas. Bahkan Oracle merilis MySQL 5.5 yang katanya masih versi beta dengan berbagai improvisasi.
Pada artikel tersebut terdapat kalimat yang menyegarkan hati saya.
… Oracle’s future plans include making it easier to migrate data between MySQL and Oracle databases and adding Oracle features such as Secure Backup, Enterprise Manager and Audit Vault to MySQL.
…
Semoga saja hal ini juga tersedia di versi komunitas.
Selengkapnya… »
Sebenarnya ini adalah masalah yang saya alami dalam beberapa bulan yang lalu sebagai seorang kontributor pengembangan sebuah perangkat lunak, namun saya kesulitan dalam berkontribusi karena terbatasnya akses dan masalah platform yang dipakai. Dan di sini saya akan berbagi mengenai diff
dan patch
yang bisa dijadikan solusi bahkan dalam busybox
-pun keduanya sudah ada.
Bila Anda adalah seorang pengembang yang tidak memiliki akun pada layanan manajemen versi dan merupakan sebuah kelompok yang tidak bisa berkomunikasi langsung dalam suatu jaringan komputer, manajemen perubahan kode sumber akan menjadi suatu masalah. Dan bila platform yang Anda pakai adalah *nix-like, misal : GNU/Linux, maka berikut solusinya.
Dalam sebuah pengembangan dipastikan ada pengembang inti yang biasanya sekaligus sebagai kompilator dimana rilis resmi berasal dari beliau. Yang dipermasalahkan adalah manajemen kode sumber dari kontributor yang dikirimkan kepada beliau ini. Mengirimkan berkas yang diubah akan sangat membingungkan terlebih bila perangkat lunak yang dikembangkan secara merdeka. Bila pengembang yang mengirimkan adalah yang bertugas akan bagian itu saja memang bukan menjadi masalah, namun bila seorang pengembang menemukan kesalahan pada bagian yang bukan bagiannya sedangkan itu penting dan menggangu kinerja, keadaan itu sulit dilakukan.
Untuk itulah diff
dan patch
diperlukan.
Selengkapnya… »
Bila Anda adalah pribadi dan/atau pemilik usaha kecil dan menengah yang menginginkan pencatatan transaksi keuangan agar lebih accountable, Anda memerlukan alat atau perangkat lunak yang dapat menanganinya.
Dalam dunia perangkat lunak merdeka dan kode terbuka (Free Software &/ Open Source) terdapat banyak aplikasi yang dapat menanganinya. Berikut beberapa daftar situs yang bisa menjadi rujukan memilih :
Selengkapnya… »
Hanya iseng, berkhayal..
Dalam khayalan saya ingin memiliki sebuah perangkat komputer hemat energi yang tidak bergantung pada perusahaan yang terkadang tanpa alasan yang jelas seenaknya memotong mengatur aliran listrik. Dengan kebutuhan energi yang kecil bisa menggunakan pasokan daya dari panel tenaga surya.
Bentuk perangkat seperti ini :


Gambar diambil secara live dari sini.
Siapa yang mau menyediakan buat saya? Saya akan menerima dengan tangan terbuka.
*ences-ences*
Komentar Terbaru